Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2022

Gejala positif keberagamaan dan perkembangan Hindu

             (Garuda Wisnu Kencana di Bali, Indonesia)                  Peter L. Berger yang dikutip Nashir (1999) mengatakan bahwa masyarakat modern tidak begitu hirau lagi menjawab persoalan-persoalan metafisis tentang eksistensi diri manusia, asal mula kehidupan, makna dan tujuan hidup di jagat raya ini. Kecenderungan ini terjadi karena proses rasionalisasi yang menyertai modernitas telah menciptakan sekularisasi kesadaran yang memperlemah fungsi kanopi suci agama dari domain kehidupan para pemeluknya dan menciptakan suasana chaos, atau ketidakberartian hidup pada diri manusia modern.                 Kecenderungan ini mengakibatkan manusia modern mengabaikan hal-hal yang bersifat sakral yang berfungsi sebagai faktor sublimasi dan pengokohan eksistensi dan misi kehidupan manusia yang bersifat luhur berubah dan digantikan oleh hal-hal yang serba rasional, sehingga terjadilah sekularisasi alam bathin manusia secara serius. Kekhawatiran terhadap ancaman sekularisasi di Indonesia sebenar

Bhagawadgita bagian dari Bhisma Parwa

Bhagawadgita merupakan nyanyian tuhan yang lahir dalam kisah Mahabharata yang dimuat dalam kisah Bhisma, atau sering dikenal dengan Bhisma Parwa. Bhagawadgita memuat percakapan Sri Kresna dan Arjuna, yang dijawbarkan ke dalam 18 Parwa atau 18 Bab. https://www.google.com/search  BAB SATU                 Meninjau Tentara-tentara di Medan Perang Kuruksetra Tentara-tentara kedua belah pihak siap siaga untuk bertempur. Arjuna, seorang kesatria yang perkasa, melihat sanak keluarga, guruguru dan kawan-kawannya dalam tentara-tentara kedua belah pihak siap untuk bertempur dan mengorbankan nyawanya. Arjuna tergugah kenestapaan dan rasa kasih sayang, hingga kekuatannya menjadi lemah, pikirannya bingung, dan dia tidak dapat bertabah hati untuk bertempur. BAB DUA                 Ringkasan Isi Bhagavad-gita Arjuna menyerahkan diri sebagai murid kepada Sri Kresna kemudian Kresna memulai pelajaran-Nya kepada Arjuna dengan menjelaskan perbedaan pokok antara badan jasmani yang bersifat sementara dan s

Cara Meditasi dan Japa Mantram (Wayan Tantre Awiyane)

 Om Swastyastu,....           Para pembaca dan petualang pengetahuan yang saya muliakan. Pagi ini saya bersama siswa-siswa di sekolah melakukan rutinitas doa pagi. Siswa yang terdiri dari SMP dan SMA. Kemudian kita meneruskan aktivitas dengan memulai bersiap untuk melakukan doa. Doa dilakukan dengan melakukan sikap asana, pranayama, karasodhana dan dilanjutkan dengan mengucapkan mantram puja Tri Sandya bersama-sama, setelah mantram tri sandya selesai mantram kami lanjutkan dengan melantunkan puja saraswati dan puja guru. Setelah itu kami bersama-sama melanjutkan dengan meditasi sederhana, dengan melantunkan OM atau AUM sebanyak 9x (Sembilan kali).  https://www.google.com/search?q=gambar+meditasi&rlz=1C5CHFA_enID1015ID1016&sxsrf=ALiCzsaumVrNZ5ySEsGm0kLbxFPCjriZLQ:1658982933663&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjD68uD4Zr5AhU80HMBHQFUCvAQ_AUoAXoECAEQAw&biw=1280&bih=597&dpr=1#imgrc=S0TEHI3WLFUv2M         Berkaitan dengan meditasi, kebanyakan dari pemb